Pelatihan Karyawan (Training) menurut Psikologi Industri dan Organisasi meliputi pengembangan kompetensi hingga pengembangan karir yang membentuk dasar pelatihan yang efektif.

Berbagai aspek pelatihan untuk manajemen tingkat eksekutif, termasuk pengembangan keterampilan, kepemimpinan global, manajemen krisis, dan tanggung jawab sosial perusahaan.

Penggunaan metode audiovisual dalam pelatihan, menyelidiki manfaatnya, dan menyajikan contoh-contoh materi audiovisual dalam pembelajaran.

Dalam dunia bisnis yang kompetitif, penting untuk memiliki kelompok yang kuat dan terampil. Salah satu cara untuk mencapai hal ini adalah melalui pelatihan kelompok dengan efektif menurut psikologi industri dan organisasi.

Pentingnya transfer pelatihan didunia kerja menjadi fokus psikologi organisasi dan organisasi, dan strategi untuk memfasilitasi penerapan pelatihan yang efektif di tempat kerja.

On-the-job training (OJT) semakin menjadi perhatian hari ini. Training ini menerapkan pelatihan di tempat kerja yang dapat membantu karyawan mempelajari keterampilan baru, menjadi lebih terlibat, dan meningkatkan kinerja mereka. Hal ini karena banyak keunggulan dari pelatihan ini untuk para pekerja dalam meningkatkan keterampilannya.

Intervensi teknostruktural, juga dikenal sebagai restrukturisasi. Intervensi ini merupakan salah satu pendekatan utama dalam psikologi industri dan organisasi yang membantu organisasi melakukan perubahan struktural dan teknologi untuk mencapai tujuan yang lebih baik.

Intervensi pengembangan manusia memainkan peran penting dalam mempromosikan pertumbuhan, pembelajaran, dan pengembangan keterampilan dalam organisasi.